Para peneliti pada Universitas Stanford, Amerika Serikat, telah menemukan bahwa pola tidur yang sehat dapat membantu menyeimbangkan hormon-hormon yang memicu nafsu keinginan terhadap makanan dan makan berlebihan.Ghrelin adalah hormon yang menstimulasi rasa lapar dan terjadi pada saat kita puasa selama beberapa jam. Leptin merupakan hormon yang diproduksi ketika kita makan, dan menciptakan perasaan kenyang, yang menutup rasa lapar kita, sehingga memaksa menurunnya tingkat ghrelin.
Sejumlah penelitian telah menemukan bahwa orang yang hanya tidur lima jam atau kurang tidur malam memiliki ghrelin lebih tinggi dan tingkat leptin yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidur delapan jam pada malam hari. Orang yang kurang tidur memiliki hasrat yang lebih besar untuk makan makanan kaya karbohidrat. Kurang tidur juga mengakibatkan resistensi lektin, yang menyebabkan tubuh tidak mampu membakar lemak secara efektif, sehingga menambah berat badan.
Melatonin (hormon tidur) telah ditunjukkan dapat membantu memulihkan sensitifitas leptin. Bila anda kurang tidur, anda tidak mengeluarkan melatonin yang cukup. (Erabaru/bodysoul.com.au/sua)---------------------------------------------------------
Like to get the latest updates!
---------------------------------------------------------------
Share this great information with your friends!
0 comments:
Post a Comment